Skala Likert adalah skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, atau persepsi seseorang terhadap suatu permasalahan atau pernyataan. Skala ini dikembangkan oleh psikolog Amerika, Rensis Likert, pada tahun 1932.

Skala Likert terdiri dari serangkaian pernyataan yang harus dijawab oleh responden dengan memilih salah satu dari beberapa pilihan jawaban yang telah disediakan. Pilihan jawaban tersebut biasanya berupa tingkat kesepakatan atau ketidaksepakatan dengan pernyataan yang diberikan. Misalnya, responden dapat memilih jawaban “sangat setuju”, “setuju”, “tidak setuju”, atau “sangat tidak setuju”.

Baca Juga

Fungsi Kapasitor Polyester

Skala Likert banyak digunakan dalam penelitian survei dan kuesioner karena memiliki beberapa keuntungan, antara lain:

• Mudah dipahami dan digunakan oleh responden.
• Dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenis sikap dan pendapat.
• Hasil pengukuran dapat dianalisis secara statistik.

Selain itu, skala Likert juga dapat digunakan untuk mengukur perubahan sikap atau pendapat dari waktu ke waktu. Dengan membandingkan hasil pengukuran pada waktu yang berbeda, peneliti dapat melihat apakah terjadi perubahan sikap atau pendapat pada suatu kelompok responden.

Baca Juga

Pengertian Sensor Proximity dan Cara Kerjanya

Skala Likert Google Form

Skala Likert adalah skala pengukuran yang banyak digunakan dalam survei dan kuesioner. Skala ini terdiri dari serangkaian pernyataan yang harus dijawab oleh responden dengan memilih salah satu dari beberapa pilihan jawaban yang telah disediakan. Pilihan jawaban tersebut biasanya berupa tingkat kesepakatan atau ketidaksepakatan dengan pernyataan yang diberikan.

Baca Juga

Kursus Elektronika Praktis Untuk Pemula

• Mudah digunakan: Skala Likert mudah dipahami dan digunakan oleh responden.
• Serbaguna: Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenis sikap dan pendapat.
• Dapat diandalkan: Hasil pengukuran skala Likert dapat diandalkan dan dapat dianalisis secara statistik.
• Valid: Skala Likert adalah skala pengukuran yang valid, artinya dapat mengukur apa yang ingin diukur.
• Sensitif: Skala Likert dapat mendeteksi perubahan sikap atau pendapat dari waktu ke waktu.
• Terstruktur: Skala Likert memiliki struktur yang jelas dan terorganisir.
• Objektif: Skala Likert adalah skala pengukuran yang objektif, artinya tidak dipengaruhi oleh bias pribadi peneliti.

Ketujuh aspek tersebut menjadikan skala Likert sebagai alat yang sangat berguna untuk mengukur sikap dan pendapat. Skala ini banyak digunakan dalam penelitian survei dan kuesioner, serta dalam berbagai bidang, seperti psikologi, pendidikan, dan bisnis.

Mudah digunakan: Skala Likert mudah dipahami dan digunakan oleh responden.

Salah satu kelebihan utama skala Likert adalah kemudahan penggunaannya. Responden dapat dengan mudah memahami pertanyaan dan memilih jawaban yang sesuai tanpa memerlukan instruksi atau penjelasan yang rumit. Hal ini sangat penting dalam survei dan kuesioner, karena responden yang kesulitan memahami pertanyaan cenderung memberikan jawaban yang tidak valid atau tidak lengkap.

Google Form skala Likert memanfaatkan kemudahan penggunaan ini dengan menyediakan antarmuka yang intuitif dan ramah pengguna. Responden dapat dengan mudah menambahkan pertanyaan skala Likert ke formulir mereka, memilih dari berbagai pilihan jawaban, dan menyesuaikan tampilan pertanyaan agar sesuai dengan kebutuhan mereka. Selain itu, Google Form juga menyediakan fitur validasi data, yang membantu memastikan bahwa responden memberikan jawaban yang valid dan lengkap.

Kemudahan penggunaan skala Likert Google Form menjadikannya alat yang sangat berguna untuk mengumpulkan data dari berbagai responden. Hal ini sangat penting dalam penelitian survei, karena memungkinkan peneliti untuk mendapatkan data yang dapat diandalkan dan valid dari berbagai populasi.

Serbaguna: Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenis sikap dan pendapat.

Keserbagunaan skala Likert adalah salah satu kelebihan utamanya. Skala ini dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenis sikap dan pendapat, mulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Selain itu, skala Likert juga dapat digunakan untuk mengukur berbagai topik, seperti kepuasan pelanggan, persepsi karyawan, dan opini politik.

• Mengukur Sikap dan Pendapat Sederhana

  Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur sikap dan pendapat sederhana, seperti tingkat kepuasan atau kesepakatan dengan suatu pernyataan. Misalnya, dalam survei kepuasan pelanggan, responden dapat diminta untuk menilai kepuasan mereka terhadap suatu produk atau layanan menggunakan skala Likert 5 poin, dari “Sangat Puas” hingga “Sangat Tidak Puas”.

• Mengukur Sikap dan Pendapat Kompleks

  Selain mengukur sikap dan pendapat sederhana, skala Likert juga dapat digunakan untuk mengukur sikap dan pendapat yang lebih kompleks. Misalnya, dalam survei persepsi karyawan, responden dapat diminta untuk menilai persepsi mereka terhadap budaya perusahaan menggunakan skala Likert 7 poin, dari “Sangat Positif” hingga “Sangat Negatif”.

• Mengukur Berbagai Topik

  Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur berbagai topik, termasuk kepuasan pelanggan, persepsi karyawan, opini politik, dan banyak lagi. Dalam survei opini politik, misalnya, responden dapat diminta untuk menilai pendapat mereka mengenai kandidat atau kebijakan tertentu menggunakan skala Likert 5 poin, dari “Sangat Setuju” hingga “Sangat Tidak Setuju”.

Keserbaguna skala Likert menjadikannya alat yang sangat berguna untuk mengumpulkan data mengenai sikap dan pendapat. Skala ini dapat digunakan untuk mengukur berbagai jenis topik dan tingkat kompleksitas, sehingga cocok untuk berbagai penelitian dan aplikasi.

Dapat diandalkan: Hasil pengukuran skala Likert dapat diandalkan dan dapat dianalisis secara statistik.

Keandalan hasil pengukuran adalah aspek penting dari skala Likert. Skala Likert yang andal akan menghasilkan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan, artinya hasil pengukuran tidak akan berubah secara signifikan jika skala tersebut digunakan berulang kali pada kelompok responden yang sama.

• Konsistensi Internal

  Konsistensi internal mengacu pada sejauh mana item-item dalam skala Likert saling berkorelasi. Jika item-item dalam skala saling berkorelasi tinggi, maka skala tersebut dikatakan memiliki konsistensi internal yang baik. Konsistensi internal dapat diukur menggunakan koefisien alpha Cronbach, yang merupakan ukuran statistik yang berkisar antara 0 hingga 1. Koefisien alpha Cronbach yang tinggi menunjukkan bahwa skala memiliki konsistensi internal yang baik.

• Konsistensi Eksternal

  Konsistensi eksternal mengacu pada sejauh mana skala Likert berkorelasi dengan ukuran lain dari konstruk yang sama. Misalnya, jika skala Likert digunakan untuk mengukur kepuasan pelanggan, maka skala tersebut harus berkorelasi dengan ukuran kepuasan pelanggan lainnya, seperti skor kepuasan pelanggan atau ulasan pelanggan. Konsistensi eksternal dapat diukur menggunakan teknik korelasi, seperti korelasi Pearson atau korelasi Spearman.

• Stabilitas Uji-Ulang

  Stabilitas uji-ulang mengacu pada sejauh mana skala Likert menghasilkan hasil yang sama ketika digunakan pada kelompok responden yang sama pada dua waktu yang berbeda. Jika skala Likert memiliki stabilitas uji-ulang yang baik, maka hasil pengukuran tidak akan berubah secara signifikan dari waktu ke waktu. Stabilitas uji-ulang dapat diukur dengan melakukan survei ulang pada kelompok responden yang sama pada waktu yang berbeda dan membandingkan hasil pengukurannya.

• Analisis Statistik

  Hasil pengukuran skala Likert dapat dianalisis secara statistik menggunakan berbagai teknik statistik, seperti uji t, uji ANOVA, dan analisis regresi. Teknik statistik ini memungkinkan peneliti untuk menguji hipotesis, membandingkan kelompok, dan mengidentifikasi hubungan antara variabel.

Keandalan hasil pengukuran skala Likert sangat penting dalam penelitian survei. Hasil pengukuran yang andal memungkinkan peneliti untuk membuat kesimpulan yang valid dan generalisasi tentang populasi yang diteliti. Google Form skala Likert menyediakan fitur-fitur yang membantu memastikan keandalan hasil pengukuran, seperti validasi data dan pelaporan statistik.

Valid: Skala Likert adalah skala pengukuran yang valid, artinya dapat mengukur apa yang ingin diukur.

Validitas adalah salah satu aspek penting dari skala pengukuran. Skala pengukuran yang valid adalah skala yang dapat mengukur apa yang ingin diukur. Dalam konteks skala Likert, validitas mengacu pada sejauh mana skala Likert dapat mengukur sikap atau pendapat yang ingin diukur.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi validitas skala Likert, antara lain:

• Kejelasan pertanyaan: Pertanyaan dalam skala Likert harus jelas dan mudah dipahami oleh responden. Responden harus dapat memahami apa yang ingin diukur oleh pertanyaan dan bagaimana cara menjawabnya.
• Relevansi pilihan jawaban: Pilihan jawaban dalam skala Likert harus relevan dengan pertanyaan yang diajukan. Responden harus dapat memilih jawaban yang mencerminkan sikap atau pendapat mereka.
• Jumlah pilihan jawaban: Jumlah pilihan jawaban dalam skala Likert harus cukup untuk memungkinkan responden memberikan jawaban yang akurat. Namun, jumlah pilihan jawaban tidak boleh terlalu banyak sehingga membingungkan responden.

Google Form skala Likert menyediakan fitur-fitur yang membantu memastikan validitas skala Likert, seperti:

• Pemeriksaan ejaan dan tata bahasa: Google Form memiliki fitur pemeriksaan ejaan dan tata bahasa yang membantu memastikan bahwa pertanyaan dan pilihan jawaban ditulis dengan jelas dan benar.
• Pratinjau formulir: Google Form memungkinkan pengguna untuk mempratinjau formulir mereka sebelum membagikannya kepada responden. Hal ini memungkinkan pengguna untuk memeriksa apakah pertanyaan dan pilihan jawaban sudah jelas dan relevan.
• Analisis data: Google Form menyediakan fitur analisis data yang memungkinkan pengguna untuk menganalisis hasil survei mereka. Fitur ini dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi tren dan pola dalam data, serta untuk menguji hipotesis.

Dengan menggunakan fitur-fitur ini, pengguna Google Form skala Likert dapat membantu memastikan bahwa skala Likert mereka valid dan dapat mengukur apa yang ingin diukur.

Sensitif: Skala Likert dapat mendeteksi perubahan sikap atau pendapat dari waktu ke waktu.

Salah satu keunggulan skala Likert adalah sensitivitasnya. Skala Likert dapat mendeteksi perubahan sikap atau pendapat dari waktu ke waktu. Hal ini karena skala Likert menggunakan pilihan jawaban yang berjenjang, sehingga responden dapat memberikan jawaban yang lebih spesifik dan menunjukkan perubahan sikap atau pendapat mereka dari waktu ke waktu.

Sensitivitas skala Likert sangat penting dalam penelitian survei longitudinal, yaitu penelitian yang mengumpulkan data dari responden yang sama pada waktu yang berbeda. Dalam penelitian survei longitudinal, skala Likert dapat digunakan untuk mengukur perubahan sikap atau pendapat responden terhadap suatu topik tertentu dari waktu ke waktu. Hal ini memungkinkan peneliti untuk melihat tren dan pola dalam perubahan sikap atau pendapat, dan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut.

Google Form skala Likert menyediakan fitur-fitur yang memudahkan peneliti untuk melakukan penelitian survei longitudinal. Google Form memungkinkan pengguna untuk membuat survei, mengumpulkan tanggapan, dan menganalisis data secara online. Selain itu, Google Form juga menyediakan fitur untuk melacak responden dari waktu ke waktu, sehingga peneliti dapat dengan mudah mengumpulkan data dari responden yang sama pada waktu yang berbeda.

Sensitivitas skala Likert Google Form menjadikannya alat yang sangat berguna untuk mendeteksi perubahan sikap atau pendapat dari waktu ke waktu. Hal ini sangat penting dalam penelitian survei longitudinal, karena memungkinkan peneliti untuk melacak perubahan sikap atau pendapat responden terhadap suatu topik tertentu dari waktu ke waktu.

Terstruktur: Skala Likert Memiliki Struktur yang Jelas dan Terorganisir

Google Form skala Likert memiliki struktur yang jelas dan terorganisir, yang menjadikannya mudah digunakan dan dipahami oleh responden. Struktur ini terdiri dari beberapa komponen utama:

• Pertanyaan: Pertanyaan dalam skala Likert Google Form jelas dan ringkas, sehingga responden dapat dengan mudah memahami apa yang ditanyakan dan memberikan jawaban yang akurat.
• Pilihan Jawaban: Pilihan jawaban dalam skala Likert Google Form disajikan dalam urutan logis dan mudah dibaca. Responden dapat dengan mudah memilih jawaban yang paling sesuai dengan sikap atau pendapat mereka.
• Skala Pengukuran: Skala pengukuran dalam skala Likert Google Form biasanya berupa skala 5 poin atau 7 poin. Skala ini memungkinkan responden untuk memberikan jawaban yang lebih spesifik dan menunjukkan intensitas sikap atau pendapat mereka.
• Petunjuk dan Instruksi: Skala Likert Google Form biasanya menyertakan petunjuk dan instruksi yang jelas untuk membantu responden mengisi formulir dengan benar. Petunjuk ini dapat mencakup penjelasan tentang skala pengukuran, definisi istilah, atau informasi latar belakang lainnya.

Struktur yang jelas dan terorganisir dari skala Likert Google Form sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, struktur ini memudahkan responden untuk memahami dan mengisi formulir, sehingga meningkatkan kualitas data yang dikumpulkan. Kedua, struktur ini memungkinkan peneliti untuk dengan mudah menganalisis dan menafsirkan data, sehingga menghemat waktu dan tenaga.

Objektif: Skala Likert Adalah Skala Pengukuran yang Objektif, Artinya Tidak Dipengaruhi oleh Bias Pribadi Peneliti.

Salah satu kelebihan skala Likert adalah objektivitasnya. Skala Likert tidak dipengaruhi oleh bias pribadi peneliti, sehingga menghasilkan hasil pengukuran yang akurat dan tidak bias.

• Penggunaan Instrumen Standard

  Skala Likert menggunakan instrumen standard yang telah diuji dan divalidasi. Instrumen ini terdiri dari serangkaian pertanyaan dan pilihan jawaban yang telah ditentukan sebelumnya. Peneliti tidak dapat mengubah atau memodifikasi instrumen ini, sehingga meminimalkan bias pribadi.

• Responden Anonim

  Dalam skala Likert Google Form, responden dapat mengisi formulir secara anonim. Hal ini berarti bahwa peneliti tidak mengetahui identitas responden, sehingga mengurangi kemungkinan bias yang disebabkan oleh karakteristik pribadi responden, seperti usia, jenis kelamin, atau latar belakang sosial ekonomi.

• Analisis Statistik

  Hasil pengukuran skala Likert dianalisis secara statistik menggunakan teknik-teknik statistik yang objektif. Teknik-teknik ini tidak dipengaruhi oleh bias pribadi peneliti, sehingga menghasilkan kesimpulan yang valid dan dapat diandalkan.

Objektivitas skala Likert Google Form sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, objektivitas memastikan bahwa hasil pengukuran akurat dan tidak bias. Kedua, objektivitas memungkinkan peneliti untuk membandingkan hasil penelitian yang berbeda dengan adil dan objektif. Ketiga, objektivitas meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan terhadap hasil penelitian.

Pertanyaan Umum tentang Skala Likert Google Form

Skala Likert adalah skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, atau keyakinan seseorang terhadap suatu pernyataan. Skala ini banyak digunakan dalam survei dan kuesioner karena kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dan validitasnya. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang skala Likert Google Form:

Pertanyaan 1: Apa saja jenis skala Likert yang tersedia di Google Form?

Google Form menyediakan berbagai jenis skala Likert, termasuk skala Likert 5 poin, skala Likert 7 poin, dan skala Likert 10 poin. Jenis skala yang dipilih akan tergantung pada kebutuhan spesifik survei atau kuesioner.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara membuat skala Likert di Google Form?

Untuk membuat skala Likert di Google Form, cukup tambahkan pertanyaan jenis “Pilihan Ganda” ke formulir Anda. Kemudian, tentukan pilihan jawaban yang sesuai dengan skala Likert yang Anda inginkan. Anda dapat menyesuaikan teks pilihan jawaban dan urutannya sesuai kebutuhan.

Pertanyaan 3: Apa saja kelebihan menggunakan skala Likert Google Form?

Skala Likert Google Form menawarkan beberapa kelebihan, seperti kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dan validitas. Selain itu, Google Form juga menyediakan fitur-fitur yang membantu memastikan kualitas data, seperti validasi data dan pelaporan statistik.

Pertanyaan 4: Apa saja keterbatasan skala Likert Google Form?

Seperti skala pengukuran lainnya, skala Likert Google Form juga memiliki beberapa keterbatasan. Misalnya, skala Likert mungkin tidak cocok untuk mengukur konsep yang kompleks atau sensitif. Selain itu, bias responden dan masalah desain survei juga dapat mempengaruhi validitas hasil skala Likert.

Pertanyaan 5: Bagaimana cara menganalisis hasil skala Likert Google Form?

Hasil skala Likert Google Form dapat dianalisis menggunakan berbagai teknik statistik, seperti uji t, uji ANOVA, dan analisis regresi. Google Form menyediakan fitur analisis data dasar, tetapi untuk analisis yang lebih mendalam, Anda mungkin perlu mengekspor data ke perangkat lunak statistik.

Pertanyaan 6: Kapan sebaiknya menggunakan skala Likert Google Form?

Skala Likert Google Form cocok digunakan dalam berbagai situasi, seperti survei kepuasan pelanggan, penelitian pasar, dan evaluasi program. Skala ini sangat berguna untuk mengukur sikap, pendapat, atau keyakinan responden terhadap suatu pernyataan atau topik tertentu.

Dengan memahami pertanyaan umum tentang skala Likert Google Form, Anda dapat menggunakan skala ini secara efektif dalam survei dan kuesioner Anda untuk mendapatkan data yang berharga dan dapat ditindaklanjuti.

Tips Menggunakan Skala Likert di Google Form

Skala Likert adalah alat yang sangat berguna untuk mengukur sikap, pendapat, dan keyakinan. Google Form menyediakan fitur yang memudahkan untuk membuat dan menggunakan skala Likert dalam survei dan kuesioner. Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan skala Likert di Google Form secara efektif:

1. Tentukan Tujuan Pengukuran

Sebelum membuat skala Likert, tentukan tujuan pengukuran Anda. Apa yang ingin Anda ukur? Apa jenis informasi yang Anda butuhkan? Dengan menentukan tujuan pengukuran, Anda dapat memilih jenis skala Likert yang sesuai dan menyusun pertanyaan yang tepat.

2. Gunakan Pertanyaan yang Jelas dan Ringkas

Pertanyaan dalam skala Likert harus jelas dan ringkas. Responden harus dapat memahami pertanyaan dengan mudah dan memberikan jawaban yang akurat. Hindari pertanyaan yang terlalu panjang atau berbelit-belit. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

3. Pilih Jumlah Pilihan Jawaban yang Sesuai

Jumlah pilihan jawaban dalam skala Likert biasanya berkisar antara 5 hingga 9 poin. Skala 5 poin sangat cocok untuk mengukur sikap atau pendapat yang sederhana. Skala 7 atau 9 poin lebih cocok untuk mengukur sikap atau pendapat yang lebih kompleks.

4. Gunakan Pilihan Jawaban yang Berimbang

Pilihan jawaban dalam skala Likert harus berimbang dan tidak bias. Hindari menggunakan pilihan jawaban yang mengarahkan responden ke arah tertentu. Pastikan pilihan jawaban mencakup rentang sikap atau pendapat yang mungkin dimiliki responden.

5. Pertimbangkan Urutan Pilihan Jawaban

Urutan pilihan jawaban dalam skala Likert dapat mempengaruhi hasil pengukuran. Jika Anda menggunakan skala bipolar (misalnya, setuju-tidak setuju), tempatkan pilihan jawaban netral di tengah. Jika Anda menggunakan skala unipolar (misalnya, sangat puas-sangat tidak puas), tempatkan pilihan jawaban paling positif di sebelah kiri dan pilihan jawaban paling negatif di sebelah kanan.

6. Gunakan Fitur Validasi Data

Google Form menyediakan fitur validasi data yang dapat membantu memastikan bahwa responden memberikan jawaban yang valid. Misalnya, Anda dapat mengatur pertanyaan untuk hanya menerima jawaban dalam rentang tertentu atau untuk memastikan bahwa responden menjawab semua pertanyaan yang wajib diisi.

Kesimpulan

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menggunakan skala Likert di Google Form secara efektif untuk mengumpulkan data yang berharga dan dapat ditindaklanjuti.

Kesimpulan

Skala Likert merupakan skala pengukuran yang banyak digunakan dalam survei dan kuesioner karena kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dan validitasnya. Skala Likert Google Form menawarkan fitur-fitur yang memudahkan peneliti dan praktisi untuk membuat, mendistribusikan, dan menganalisis skala Likert secara efektif.

Dengan memahami prinsip dan cara penggunaan skala Likert Google Form yang tepat, Anda dapat memperoleh data yang berharga dan dapat ditindaklanjuti untuk berbagai tujuan penelitian dan evaluasi.

Youtube Video: